Rabu, 02 Maret 2011

Nurdin Halid Mengaku Nyawanya Diancam

Jakarta - Dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi X DPR RI, Nurdin Halid mengungkapkan sebuah pengakuan yang bisa dibilang mengejutkan. Ketua Umum PSSI itu mengaku mendapatkan berbagai ancaman yang membahayakan nyawanya.

"Saya ingin blak-blakan apa yang sesungguhnya terjadi," demikian Nurdin mengawali ceritanya di depan anggota-anggota Komisi X DPR RI. Apa yang selanjutnya meluncur dari mulutnya adalah cerita mengenai rentetan dari ancaman, permintaan perlindungan hukum, yang dikatakannya dengan mata berkaca-kaca.

Tak hanya itu, ia juga mengaku bahwa dirinya juga mendapatkan ancaman dari pejabat negara, bahkan Menteri. Ia menyebut, siap membuka siapa-siapa saja orangnya.

"Saya meminta jaminan keamanan dan perlindungan hukum. Jiwa saya terancam, saya terima sms akan ditembak."

"Saya akan buka. Menteri, pejabat yang ancam saya. Semuanya akan saya buka, asalkan saya mendapatkan jaminan perlindungan hukum," tukasnya.

Sampai saat ini, rapat antara PSSI dengan Komisi X DPR RI masih berlangsung. Mereka akhirnya memutuskan untuk membahas hal-hal sensitif seperti ini secara tertutup pada hari ini juga.

( roz / a2s )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar